Ads 468x60px

Rabu, 18 Juli 2012

Revisi Permen ESDM Nomor 07 Tahun 2012

Permen baru itu ditetapkan setelah mempertimbangkan Permen 7/2012 dan Permendag No.29/M-DAG/PER/5/2012 tanggal 7 Mei 2012 tentang Ketentuan Ekspor Produk Pertambangan.
Revisi tersebut tertuang dalam Permen ESDM No. 11 Tahun 2012 tentang Perubahan atas Permen ESDM No 7 Tahun 2012 yang salinannya diperoleh di Jakarta, Rabu (30/5). Permen 11 Tahun 2012 ditandatangani Menteri ESDM pada 16 Mei 2012, menyebutkan antara lain di antara Pasal 21 dan Pasal 22 Permen ESDM 7 Tahun 2012 disisipkan satu pasal yakni Pasal 21A yang terdiri dari dua ayat.

Ayat (1) berbunyi pemegang izin usaha pertambangan (IUP) operasi produksi dan izin pertambangan rakyat (IPR) sebagaimana dimaksud dalam Pasal 21 dapat menjual bijih (raw material atau ore) mineral ke luar negeri apabila telah mendapatkan rekomendasi dari menteri cq direktur jenderal.

Pada ayat (2), rekomendasi sebagaimana dimaksud pada ayat (1) diberikan setelah pemegang IUP operasi produksi dan IPR memenuhi persyaratan. Antara lain, status IUP operasi produksi dan IPR adalah tidak bermasalah (clear and clean), melunasi kewajiban pembayaran keuangan kepada negara, menyampaikan rencana kerja dan/atau kerja sama dalam pengolahan dan/atau pemurnian mineral di dalam negeri, dan menandatangani pakta integritas.

Pasal 21 Permen 7 Tahun 2012 menyebutkan, perusahaan tambang dilarang mengekspor bijih mineral paling lambat 6 Mei 2012.

Permen ESDM 11 Tahun 2012 juga menyebutkan, di antara Pasal 25 dan Pasal 26 Permen sebelumnya, disisipkan satu pasal yakni Pasal 25A. Memuat ketentuan lebih lanjut mengenai tata cara pemberian rekomendasi sebagaimana dimaksud dalam Pasal 21A dan konsultasi sebagaimana dimaksud dalam Pasal 22 ayat (3), Pasal 23 ayat (3), Pasal 24 ayat (3), dan Pasal 25 ayat (3) diatur dalam peraturan direktur jenderal.

Sabtu, 07 Juli 2012

Jalan Trans Sulawesi Rusak dihantam Gelombang Pasang

Centr@nho Media, Morowali (07/07/2012),
Jalan Trans Sulawesi Poros Tompira-Wosu-Bungku, rusak berat diterjang gelombang pasang. Yang terparah adalah di kilometer 94 antara Desa Wosu-Desa Bahoea Reko-Reko. Sebagian badan jalan sudah ambrol dan ini sangat mengancam keselamatan pengguna jalan. Titik ambrol/longsor ini akan terus bertambah karena tanggul pengaman penahan gelombang juga sudah jebol / rusak akibat hantaman gelombang. kondisi ini makin diperparah dengan tingginya curah hujan beberapa hari ini.

“Kita sangat khawatir. Sebab jarak antara longsoran dengan aspal sangat dekat.” ujar salah seorang sopir truk. Ia pun berharap instansi terkait dapat segera melakukan pembenahan pada titik yang longsor tersebut. Sebab, tambahnya, Jalan Trans Sulawesi merupakan jalur penting bagi arus transportasi. Rusaknya  Jalan Trans Sulawesi akan membuat arus transportasi barang dan penumpang juga akan mengalami kendala. “Kita berharap pemerintah dapat segera memperbaiki. Jangan menunggu longsoran memakan badan jalan atau pada lokasi longsoran terjadi kecelakaan yang merengut korban jiwa,” pungkasnya.
 
Meskipun penganggaran Jalan Trans Sulawesi ini adalah tanggungjawab Pemerintah Pusat dan Pemerintah Propinsi Sulawesi Tengah, namun Pemerintah Daerah Kabupaten Morowali sudah meninjau lokasi dan berjanji akan melakukan upaya penanganan dan perbaikan seperlunya, sebagai wujud tanggung jawab atas keberadaan jalan yang layak bagi masyarakat/pengguna jalan. Bila hal tersebut tidak dilaksanakan, masyarakat secara individu maupun kelompok bisa mengajukan tuntutan pidana. Pemerintah sebagai penyelenggara jalan, juga menjadi pihak yang bertanggung jawab bila terjadi kecelakaan akibat jalan rusak.

Kamis, 05 Juli 2012

Periferal Komputer


Komputer terdiri atas 3 (tiga) Perangkat, yakni :
Perangkat Keras (Hardware),
Perangkat Lunak (Software), dan
Perangkat Otak/Manusia (Brainware).
Tanpa ketiga perangkat tersebut diatas, mustahil komputer dapat dioperasikan/dijalankan. Meski komputer tercanggih sekalipun tidak akan bisa digunakan jika salah satu perangkat tersebut tidak tersedia.
Ssitem Kerja Komputer adalah INPUT – PROSES – OUTPUT, untuk memaksimalkan proses tersebut dibutuhkan Periferal. Periferal merupakan semua peralatan yang terhubung dengan komputer. Berdasarkan kegunaannya periferal terbagi dua yaitu :

Periferal utama (main peripheral) yaitu peralatan yang harus ada dalam mengoperasikan komputer. Contoh periferal utama yaitu: monitor, keyboard dan mouse.

Periferal pendukung (auxillary peripheral) yaitu peralatan yang tidak mesti ada dalam mengoperasikan komputer tetapi diperlukan untuk kegiatan tertentu. Contohnya yaitu: printer, scanner, modem, web cam dan lain-lain.

Sedangkan berdasarkan proses kerjanya dalam mendukung pengoperasian komputer terbagi menjadi :

Perangkat masukan (input), adalah perangkat yang digunakan untuk memasukkan data atau perintah ke dalam komputer. Perangkat tersebut antara lain keyboard, mouse, scanner, digitizer, kamera digital, microphone, dan periferal lainnya

Perangkat keluaran (output), adalah peralatan yang kita gunakan untuk menampilkan hasil pengolahan data atau perintah yang dilakukan oleh komputer. Perangkat tersebut antara lain monitor,  printer, plotter, speaker, dan lain lainnya.

Rabu, 27 Juni 2012

Seminar Pemerintahan Yang Bersih dan Berwibawa (Dari Morowali untuk Indonesia)

Morowali, Centr@nho Media (27 Juni 2012), Seminar Pemerintahan Yang Bersih dan Berwibawa dengan tagline Dari Morowali untuk Indonesia dibuka oleh Bupati Morowali Drs. H. Anwar Hafid, MM di Gedung Olah Raga (GOR) Morowali Kompleks Perkantoran Bumi Fonuasingko Kabupaten Morowali.
Seminar Nasional ini menghadirkan Pembicara Ichsanuddin Noorsy, Ph.D, Pakar/Pengamat Ekonomi-Politik Nasional.

Dalam sambutan pembukaan, Bupati Morowali meminta kepada Pembicara untuk tidak segan-segan menyampaikan kesalahan / kekeliruan Pemerintah Daerah Kabupaten Morowali dalam mengelola Pemerintahan di Kabupaten Morowali selama ini. Sehingga Publik tahu dan bisa membandingkan bagaimana Pemerintahan Yang Bersih dan Berwibawa itu. Bupati juga mengharapkan agar Peserta Seminar memperhatikan apa yang disampaikan oleh Pembicara. Seminar ini diikuti oleh Pegawai dilingkungan Pemda Kabupaten Morowali, Mahasiswa, Pelajar, dan Ormas lainnya. Karena kegiatan ini adalah Pembelajaran buat semua untuk menata Morowali ke depan.

Bupati juga memberikan Apresiasi khusus kepada Syarifuddin Hafid, SH Ketua Karang Taruna Kabupaten Morowali yang juga Ketua Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Kabupaten Morowali sebagai Inisiator kegiatan ini, Ikatan Alumni Perguruan Tinggi Kepamongprajaan (IKAPTK) Kabupaten Morowali dan Forum Intelektual Muda Morowali (FIMM) yang telah berkerjasama dengan baik, sehingga kegiatan ini dapat terlaksana dengan baik.
"Kegiatan ini adalah yang pertama kalinya dilaksanakan di Kabupaten Morowali dan insya Allah akan menjadi Agenda Rutin Tahunan Morowali ke depan", Demikian menurut Syarifuddin Hafid, SH.

Suasana Jelang Pembukaan Seminar Nasional "Pemerintahan Yang Bersih dan Berwibawa"

Selasa, 26 Juni 2012

Cara Menggunakan Keyboard


Telah tersedia berbagai macam produk keyboard yang ditujukan agar anda nyaman mengetik, meski dalam waktu lama. Namun yang lebih penting adalah bagaimana anda mengatur postur dan posisi tubuh anda, terutama lengan anda, sehingga anda bisa menghindari kelelahan dan cedera.

Untuk itu ada baiknya mengikuti nasehat Stephanie Brown, seorang guru piano asal Amerika, dalam majalah "Her World". "Ikutilah disiplin pemain piano yang sedang pentas," katanya. Stephanie memberi lima petunjuk untuk diterapkan saat anda mengetik pada keyboard.

1.         Sejajarkan pergelangan tangan dengan telapak tangan
Upayakan pergelangan tangan anda selalu sejajar dengan telapak tangan. Lemaskan pergelangan tangan anda seperti mengambang. Jangan tegang.
2.         Posisi siku menggantung
Pastikan siku anda dalam posisi bebas menggantung. Menyandarkan siku pada sandaran kursi saat mengetik, selain menyulitkan anda untuk mengetik, juga membuat anda tegang dan cepat lelah.
3.         Lemaskan jari telunjuk dan jari manis anda
Kunci mengetik tanpa lekas lelah adalah melemaskan seluruh jari anda. Jangan kaku dan tegang. Biarkan lemas, rileks, apa adanya.
4.         Tekan tombol dengan tenang
Jangan menekan tombol dengan kuat atau mengalirkan kekuatan penuh pada tangan anda. Ingat, anda sedang mengetik, bukan memukul tombol keyboard.
5.         Bila tidak sedang mengetik
                   Lemaskan keseluruhan tangan bila sedang tidak memencet tombol di keyboard.    
                   Keadaan sebelum mengetik juga mempengaruhi kondisi anda di saat mengetik.

Keyboard


Mendengar kata “keyboard” maka pikiran kita tidak lepas dari adanya sebuah komputer, karena keyboard merupakan sebuah papan yang terdiri dari tombol-tombol untuk mengetikkan kalimat dan simbol-simbol khusus lainnya pada komputer. Keyboard dalam bahasa Indonesia artinya papan tombol jari atau papan tombol. Pada keyboard terdapat tombol-tombol huruf A – Z, a – z, angka 0 - 9, tombol dan karakter khusus seperti : ` ~ @ # $ % ^ & * ( ) _ - + = < > / , . ? : ; “ ‘ \ | serta tombol-tombol khusus lainnya yang jumlah seluruhnya adalah 104 tombol. Sedangkan pada Mesin ketik jumlah tombolnya adalah 52 tombol. Bentuk keyboard umumnya persegi panjang, tetapi saat ini model keyboard sangat variatif.
Keyboard mempunyai kesamaan bentuk dan fungsi dengan mesin ketik. Perbedaannya terletak pada hasil output atau tampilannya. Bila kita menggunakan mesin ketik, kita tidak dapat menghapus atau membatalkan apa-apa saja yang sudah ketikkan dan setiap satu huruf atau simbol kita ketikkan maka hasilnya langsung kita lihat pada kertas. Tidak demikian dengan keyboard. Apa yang kita ketikkan hasil atau keluarannya dapat kita lihat di layar monitor terlebih dahulu, kemudian kita dapat memodifikasi atau melakukan perubahan-perubahan bentuk tulisan, kesalahan ketikan dan yang lainnya. Seperti juga “mouse”, keyboard dihubungkan ke komputer dengan sebuah kabel yang terdapat pada keyboard. Ujung kabel tersebut dimasukkan ke dalam port yang terdapat pada CPU komputer.
Keyboard terbagi atas 4 bagian, yaitu:
1.         Keyboard Serial
Menggunakan DIN 5 male dan biasanya digunakan pada komputer tipe AT.
2.         Keyboard PS/2
Biasanya digunakan pada komputer ATX dan saat ini yang paling banyak dipergunakan. Pemasangan keyboard tipe ini harus dilaksanakan dengan cermat, sebab port  yang dimiliki sama dengan port untuk mouse.
3.         Keyboard Wireless
Keyboard tipe ini tidak menggunakan kabel sebagai penghubung antara keyboard dengan komputer. Jenis koneksi yang digunakan adalah infra red, wifi atau bluetooth. Untuk menghubungkan keyboard dengan komputer, dibutuhkan unit pemancar dan penerima. Unit pemancar biasanya terdapat pada keyboard itu sendiri, sedangkan penerima biasanya dipasang pada port USB atau serial pada CPU.
4.         Keyboard USB
                  Komputer terbaru saat ini sudah banyak yang mempergunakan jenis konektor USB 
                  yang menjamin transfer data lebih cepat.

Senin, 25 Juni 2012

Informasi ( Sistem Informasi )


Hotel Indonesia (Jakarta)
Sistem Informasi merupakan sistem pembangkit informasi. Dengan integrasi yang dimiliki antar subsistemnya, sistem informasi akan mampu menyediakan informasi yang berkualitas, tepat, cepat dan akurat sesuai dengan manajemen yang membutuhkannya.

Sistem Informasi Berbasis Komputer mengandung arti bahwa komputer memainkan peranan penting dalam sebuah sistem informasi. Secara teori, penerapan sebuah Sistem Informasi memang tidak harus menggunakan komputer.

Tetapi pada prakteknya tidak mungkin sistem informasi yang sangat kompleks itu dapat berjalan dengan baik jika tanpa adanya komputer. Sistem Informasi yang akurat dan efektif, dalam kenyataannya selalu berhubungan dengan istilah “computer-based” atau pengolahan informasi yang berbasis pada komputer.
Informasi yang cepat, akurat dan dapat dipercaya tersebut sangat diperlukan misalnya dalam rangka pengambilan keputusan-keputusan stategis.

Terbentuknya sistem informasi yang akurat untuk membantu setiap pengambilan keputusan. Di tengah lajunya kemajuan industri yang berbasis teknologi telekomunikasi dan informatika, informasi yang cepat dan akurat semakin menjadi kebutuhan pokok para decission maker. Informasi merupakan kebutuhan dasar yang diperlukan oleh setiap manajemen untuk melakukan pengambilan keputusan. Sedangkan suatu sistem informasi bertujuan untuk memasok segala kebutuhan informasi bagi mereka yang membutuhkannya. Sistem informasi yang tepat akan membantu kebijakan level manajerial dalam hal program-program dan rencana-rencana operasional serta sasaran yang akan dicapai misalnya oleh organisasi atau perusahaan.

Informasi ( Mencari, Memilah dan menyimpan Informasi )


Mencari Informasi
Dalam pengolahan data menjadi sebuah informasi, langkah pertama yang harus dilakukan adalah pengumpulan data itu sendiri. Disini dibutuh sebuah kejelian untuk mendapat data-data tersebut.
Pengumpulan data ini, dapat dilakukan dengan berbagai cara misal dengan observasi (pengamatan), angket dan lainnya. Namun saat ini yang paling sering adalah mencari informasi dengan melakukan searching dan browsing di internet, misalnya dengan memanfaatkan search engine.
Banyak situs-situs di internet yang menyediakan fasilitas search engine, contoh www.google.com , www.altavista.com , www.yahoo.com dan lain-lain.

Memilah dan Menyimpan Informasi
Setelah data-data untuk informasi tersebut didapatkan, langkah selanjutnya adalah memilah data tersebut, yaitu mengambil data-data yang dianggap aktual, terpercaya, akurat dan uptodate. Sehingga data-data yang tidak diperlukan dapat disisihkan dari data yang akan diambil.
Data-data yang dianggap perlu, dikelompokkan kemudian disimpan, ingat dalam penyimpanan harus memperhatikan aspek pengarsipan, sehingga jika diperlukan nantinya secara cepat dapat diambil kembali.

Pengolahan Informasi menjadi Informasi Baru
Dari data-data yang telah disimpan, dapat dibeda menjadi dua jenis :
1.            Data informasi yang langsung dapat ditampilkan.
2.            Data informasi yang harus diolah dulu, baru bisa ditampil menjadi informasi baru.
Mengolah data untuk menjadi sebuah informasi baru, dapat dilakukan dengan pengeditan, penambahan, pengkonversian, penggabungan dari banyak data dan sebagainya.
Contohnya data yang diperoleh dari internet masih dalam format html, kemudian akan diolah dengan menggunakan Ms. Word, maka data-data dalam format html tersebut kita ubah menjadi format doc dengan melakukan copy paste ke dalam sebuah dokumen Ms. Word, setelah itu dapat dilakukan pengeditan, penambahan, penggabungan dan lain-lainnya.
Data yang telah diolah tersebut, akan menjadi sebuah informasi baru, dan dapat di presentasikan dalam bentuk apapun. Sebagai contoh dalam format PDF, atau dengan menggunakan Ms. Powerpoint bahkan secara lisan, karena sebuah informasi aktif, jauh lebih berharga dari informasi pasif.

Informasi ( Pengertian Informasi )


”Knowledge is Power”. Pepatah ini sudah sering kita dengar, tapi Bill Gates ternyata tidak sependapat. Menurut Bill Gates dalam bukunya Business @ the Speed of Thought, informasi yang di-share-lah yang memiliki kekuatan dahsyat, karena informasi ini telah berubah dari informasi pasif (yang hanya berada di kepala masing-masing orang, ataupun yang tersimpan dalam file) menjadi informasi aktif, yaitu informasi yang bisa memberi nilai tambah bagi kegiatan misalnya bisnis perusahaan. Informasi sudah menjadi salah satu sumber daya dari sekian banyak sumber daya.
Berikut ini akan disampaikan beberapa pengertian informasi dari berbagai sumber.
1.        Menurut Gordon B. Davis dalam bukunya Management Informations System : Conceptual Foundations, Structures, and Development menyebut informasi sebagai data yang telah diolah menjadi bentuk yang berguna bagi penerimanya dan nyata, berupa nilai yang dapat dipahami di dalam keputusan sekarang maupun masa depan.
2.                          Menurut Barry E. Cushing dalam buku Accounting Information System and Business Organization, dikatakan bahwa informasi merupakan sesuatu yang menunjukkan hasil pengolahan data yang diorganisasi dan berguna kepada orang yang menerimanya.
3.            Menurut Robert N. Anthony dan John Dearden dalam buku Management Control Systems, menyebut informasi sebagai suatu kenyataan, data, item yang menambah pengetahuan bagi penggunanya.
4.           Menurut Stephen A. Moscove dan Mark G. Simkin dalam bukunya Accounting Information Systems : Concepts and Practise mengatakan informasi sebagai kenyataan atau bentuk bentuk yang berguna yang dapat digunakan untuk pengambilan keputusan bisnis.
Dari keempat pengertian seperti tersebut di atas dapat disimpulkan bahwa informasi merupakan hasil dari pengolahan data menjadi bentuk yang lebih berguna bagi yang menerimanya yang menggambarkan suatu kejadian-kejadian nyata dan dapat digunakan sebagai alat bantu untuk pengambilan suatu keputusan.

FEATURED

TATA CARA PENGGUNAAN DANA DESA

CENTRANHO MEDIA, Morowali. Tata Cara Penetapan Prioritas Penggunaan Dana Desa Dalam tahapan penyusunan RKP Desa adalah harus dilakukan ...

loading...