Ads 468x60px

Sabtu, 07 Juli 2012

Jalan Trans Sulawesi Rusak dihantam Gelombang Pasang

Centr@nho Media, Morowali (07/07/2012),
Jalan Trans Sulawesi Poros Tompira-Wosu-Bungku, rusak berat diterjang gelombang pasang. Yang terparah adalah di kilometer 94 antara Desa Wosu-Desa Bahoea Reko-Reko. Sebagian badan jalan sudah ambrol dan ini sangat mengancam keselamatan pengguna jalan. Titik ambrol/longsor ini akan terus bertambah karena tanggul pengaman penahan gelombang juga sudah jebol / rusak akibat hantaman gelombang. kondisi ini makin diperparah dengan tingginya curah hujan beberapa hari ini.

“Kita sangat khawatir. Sebab jarak antara longsoran dengan aspal sangat dekat.” ujar salah seorang sopir truk. Ia pun berharap instansi terkait dapat segera melakukan pembenahan pada titik yang longsor tersebut. Sebab, tambahnya, Jalan Trans Sulawesi merupakan jalur penting bagi arus transportasi. Rusaknya  Jalan Trans Sulawesi akan membuat arus transportasi barang dan penumpang juga akan mengalami kendala. “Kita berharap pemerintah dapat segera memperbaiki. Jangan menunggu longsoran memakan badan jalan atau pada lokasi longsoran terjadi kecelakaan yang merengut korban jiwa,” pungkasnya.
 
Meskipun penganggaran Jalan Trans Sulawesi ini adalah tanggungjawab Pemerintah Pusat dan Pemerintah Propinsi Sulawesi Tengah, namun Pemerintah Daerah Kabupaten Morowali sudah meninjau lokasi dan berjanji akan melakukan upaya penanganan dan perbaikan seperlunya, sebagai wujud tanggung jawab atas keberadaan jalan yang layak bagi masyarakat/pengguna jalan. Bila hal tersebut tidak dilaksanakan, masyarakat secara individu maupun kelompok bisa mengajukan tuntutan pidana. Pemerintah sebagai penyelenggara jalan, juga menjadi pihak yang bertanggung jawab bila terjadi kecelakaan akibat jalan rusak.

Tidak ada komentar:

FEATURED

TATA CARA PENGGUNAAN DANA DESA

CENTRANHO MEDIA, Morowali. Tata Cara Penetapan Prioritas Penggunaan Dana Desa Dalam tahapan penyusunan RKP Desa adalah harus dilakukan ...

loading...